Bola 303
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Beberapa petinggi PSSI mempunyai saham di klub-klub yang berkompetisi di Liga.
Iwan Budianto, misalnya, tercatat sebagai pemegang saham mayoritas di Arema FC.
Selama bertahun-tahun Iwan Budianto menjadi CEO Arema FC dan ‘’merangkap’’ menjadi wakil ketua umum PSSI.
Dengan posisi semacam ini conflict of interest sulit dihindarkan, apalagi Iwan Budianto dikenal sangat powerful di PSSI dan disebut-sebut sebagai ‘’the real ketua’’ atau ketua de facto.
Hal yang sama terjadi pada banyak klub lainnya.
Haruna Soemitro menjadi anggota Exco PSSI dan merangkap menjadi manajer Madura United.
Secara resmi Haruna sudah tidak memegang jabatan manajer lagi, tetapi dia tetap menjadi orang paling berpengaruh dalam operasionalisasi klub.
Hal yang sama juga terjadi pada Yoyok Sukawi dan PSIS Semarang, dan beberapa klub lainnya.
Judi dalam sepak bola sudah menjadi isu yang beredar lama, tetapi tidak pernah diungkap secara tuntas.
- Bongkar Judi Online, Polda Metro Jaya Amankan Owner Judol
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan
- Komjen Wahyu: Tak Ada Cerita Main Judi Itu Menang
- 4 Tersangka Judi Online Situs agen138 Segera Disidang
- Bareskrim Bongkar Judi Online yang Libatkan Warga China, Uang Rp 75 M Disita