Bom Bunuh Diri Renggut 48 Nyawa
Selasa, 05 Maret 2013 – 06:47 WIB
Belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Tapi, dugaan sementara mengarah pada kelompok militan yang dilarang pemerintah, Lashkar-e-Jhangvi. Sebelumnya, mereka mengklaim sebagai pelaku di balik serangan di wilayah warga Syiah di Quetta maupun kelompok Taliban Pakistan.
Baca Juga:
Kelompok militan seperti Lashkar-e-Jhangvi sudah sejak lama menyebut Muslim Syiah sebagai aliran sesat. Mereka pun meningkatkan serangan dalam beberapa tahun terakhir. Kelompok itu diyakini punya sejumlah kamp pelatihan bagi para militan. Hasil investigasi polisi menunjukkan bahwa mereka juga memiliki banyak persediaan senjata dan bahan peledak.
Kelompok HAM dan warga mengkritik keras pemerintah Pakistan karena dinilai gagal menghentikan aksi kekerasan sektarian dan pemboman dengan target warga Syiah. Tidak satu pun pelaku yang ditangkap dan diseret ke pengadilan sejauh ini.
"Teroris membunuh kita (warga Syiah), tapi pemerintah tak bertindak apapun untuk menghentikan mereka," kecam Mohsin Ali, 29, warga Syiah yang kehilangan kakaknya dalam ledakan tersebut. "Sampai kapan kami akan terus kehilangan anak-anak dan saudara kami?"tambahnya.
KARACHI--Konflik sektarian di Pakistan, terutama yang menarget warga Syiah, kembali terjadi. Ledakan bom, yang diduga sebagai serangan bunuh diri,
BERITA TERKAIT
- Amerika Desak Israel Setop Kerahkan Militer untuk Lindungi Pemukim Ilegal
- Kubu Oposisi Israel Dukung Negara Palestina Merdeka dengan Syarat
- Tegas! Mesir Menolak Tampung Warga Gaza di Sinai
- Alhamdulillah, 3 Negara Eropa Ini Akhirnya Akui Palestina
- Pesawat Singapore Airlines SQ321 Mengalami Turbulensi, 9 WN Malaysia Luka-Luka
- Prancis Dukung ICC Tangkap Pimpinan Israel dan Hamas