Bos ESQ Berbagi Kisah Hidup dalam Buku Hamba Sang Maha Cahaya

Bos ESQ Berbagi Kisah Hidup dalam Buku Hamba Sang Maha Cahaya
Soft launching buku Hamba Sang Maha Cahaya. Foto: ESQ

jpnn.com, JAKARTA - Buku biografi Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian berjudul Hamba Sang Maha Cahaya diluncurkan di Main Stage Indonesia Internasional Book Fair (IIBF) ICE BSD, Jumat (29/9).

Penulis buku Ahmad Fuadi mengatakan bahwa cerita hidup Ary Ginanjar memiliki keunikan dalam menghadapi badai dan krisis kehidupan.

"Saya berpikir apa ya sebetulnya kunci Pak Ary bisa melewati itu yang kemudian teringat sama saya, ini enggak ada yang bisa membantu selain cahaya dari sumber cahaya terbesar sang maha cahaya," ujar Fuadi, dalam keterangannya, Sabtu (30/9).

Fuadi menuturkan, ada tiga krisis utama dalam kehidupan sosok Ary Ginanjar Agustian. Pertama, krisis saat masa kecil, yakni saat SD galau mempertanyakan al-Qur'an ini apa, tuhan itu seperti apa, dan lainnya.

Kedua, krisis setelah berkeluarga yang dinilai cukup berat. Ketiga, krisis yang berhubungan dengan ESQ, bisnis Ary Ginanjar.

"Kabar dari semenanjung Malaya yang kalau orang biasa mengalaminya mungkin saja kepalanya remuk dan hatinya hancur, tetapi di sini ada kekuatan cahaya," tuturnya.

Menurut Fuadi, cerita perjalanan Ary Ginanjar sayang jika hanya diceritakan secara lisan. Hingga akhirnya dituangkan dalam sebuah buku Hamba Sang Maha Cahaya

"Pertama, story ini sangat layak untuk dibaca ulang dan diambil manfaatnya. Kedua, saya belajar banyak dari Pak Ary. Ketiga, mudah-mudahan menuliskan ini bisa jadi amal bermanfaat, dan bisa jadi ilmu yang membawa kebaikan buat kita," ungkap Fuadi.

Buku Hamba Sang Maha Cahaya menceritakan kisah perjalanan hidup bos ESQ, Ary Ginanjar Agustian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News