Bos Travel Umroh SBL Diciduk, Warga Geruduk Kantor di Bekasi

Bos Travel Umroh SBL Diciduk, Warga Geruduk Kantor di Bekasi
Warga menunjukkan bukti pembayaran paket umroh milik PT Solusi Balad Lumampah, Kamis (1/2). Foto: Mochamad Yacub Ardiansyah/Gobekasi

Sementara, Riski (36) mengantarkan kedua orangtuanya yang ikut umroh bersama travel PT SBL. Kedatangannya juga ingin mencari kepastian dan meminta pertanggungjawaban pihak travel.

Riski ingin meminta uang yang sudah lunas sebesar Rp 36 Juta kembali karena sudah terlalu kecewa dijanjikan.

"Orang tua saya awal dijanjikan tanggal 27 Desember kemarin, lalu batal berangkat terus dia bilang tanggal 7 Januari ini, namun dibatalkan juga dan dijanjikan lagi nanti tanggal 19 Februari," jelasnya.(kub/gob)

Senipur mengaku kaget setelah mendapat kabar bahwa PT SBL merupakan travel umroh abal-abal.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News