Boy Rafli Sebut Santri Pilar Utama Dalam Mencegah Terorisme

Boy Rafli Sebut Santri Pilar Utama Dalam Mencegah Terorisme
Ilustrasi - Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar pada acara di Ponpes Tebuireng Jombang, Jawa Timur. Foto: BNPT.

jpnn.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar menyebut santri merupakan pilar utama dalam upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.

Menurut Boy, santri, ulama dan pesantren telah memberikan sumbangsih yang luar biasa bagi bangsa dan negara.

"Santri, ulama dan pesantren telah memberikan sumbangsih besar, tidak hanya mengisi kemerdekaan, tetapi juga dalam perebutan kemerdekaan bangsa," ujar Boy dalam keterangannya diterima Jumat (28/10).

Karena itu, BNPT banyak membangun kerja sama dengan pesantren untuk membawa Indonesia makin baik ke depan.

BNPT baru-baru ini bekerja sama dengan Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) menggelar seminar nasional Kebangsaan bertema 'Moderasi Beragama: Deradikalisme sebagai Antitesis Radikalisme dan Terorisme di Hotel Golden Tulip Pontianak, Kalimantan Barat.

BNPT bersama Pondok Pesantren Al-Falah Ploso sebelumnya juga menyelenggarakan Halaqoh Kebangsaan dan Rakerwil Ittihadul Mutakhorrijin Al-Falah Ploso, di Bandungan, 16-17 Oktober 2022.

Kemudian pada Hari Santri Nasional (HSN), BNPT bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Tebuireng, Sabtu (22/10).

Sementara itu, Koordinator Nasional Jaringan Mubalig Muda Indonesia (JAMMI) Irfaan Sanoesi menilai langkah BNPT membangun kerja sama dengan kalangan pesantren, sangat tepat.

Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar menyebut santri sebagai pilar utama dalam upaya pencegahan terorisme.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News