Bruno Casimir Resmi Berlabuh di PSMS Medan

Bersama PSMS, Casimir sudah diwanti tentang target masuk empat besar. “Sampai empat besar, target dari coach. Yang penting mau menang, pikiran dan semuanya,” lanjutnya.

Casimir mengatakan sejatinya sudah sempat berkomunikasi untuk ke PSMS sebelumnya. “Tapi kemudian hilang kontak, makanya aku gabung Sriwijaya. Namanya rezeki ketemu lagi di sini,” ungkapnya.

Di Medan, Casimir mengaku tak masalah tinggal di mess bersama pemain lain. Padahal pemain naturalisasi sebelumnya tinggal di apartemen/hotel. “Tinggal di mess, biar sama-sama teman, gampang akrab,” jelasnya.

Sementara itu, Casimir adalah satu dari empat pemain yang sudah deal dan tanda tangan kontrak. Tiga pemain lainnya belum, yaitu Rangga dan Yoga Tri (kiper) serta Tri Handoko. Sementara ada dua pemain baru datang, Ahmad Renggor dan Febri.

BACA JUGA: Komentar Pertama Firza Andika Setelah Resmi Berkostum PSM Makassar

“Sampai sekarang kontrak belum. Cuma, masalah deal harga manajemen yang tentukan. Performa mereka cukup menjanjikan ya, terutama striker bagus. Hanya saja saya mau lihat kiper lagi. Kita masih mau tanya pelatih kiper lagi. Karena di laga nanti (lawan PSPS) harus ada kiper (pengganti Nasirin),” jelas Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning.

“Hari Rabu kan ada uji coba, kalau memang apa di situ penentuannya. Rabu nanti kita lawan Tiga Naga karena Legimin, Syaiful dan saya berangkat ke PSSI. Jadi, tadinya Selasa, karena dua ini enggak bisa jadi kami minta mundur gitu (ke Rabu),” ungkapnya.

Saat ini dikatakan Gurning, PSMS paling butuh Bek kiri dan kanan. “Kalau stopper sudah ada Bruno kan, jadi kita enggak perlu ragu lagi. Di bek sekarang yang masih rawan lagi,” pungkasnya. (nin)