Buang Memori Buruk 1992
Jumat, 14 Mei 2010 – 07:37 WIB

Buang Memori Buruk 1992
Rexy Mainaky yang memoles sektor ganda Malaysia juga mengakui beratnya tantangan timnya di semifinal. "Tapi, apa pun itu, kami harus bermain di semifinal dengan maksimal," tegasnya.
Baca Juga:
Tak jauh berbeda dari lawannya, pelatih asal Indonesia tersebut menyatakan pentingnya perebutan poin pertama. Karena itu, peraih emas Olimpiade 1996 tersebut berharap banyak pada Lee Chong Wei. "Kami sangat berharap Chong Wei bisa mengatasi Lin Dan di partai pertama," ujar Rexy.
Jika hal tersebut terjadi, menurut dia, Tiongkok akan mendapatkan tekanan. Sebaliknya, beban Malaysia di partai selanjutnya bisa lebih ringan. Di sisi lain, penentu langkah Malaysia ke semifinal M. Hafiz Hashim menyatakan siap menghadapi tantangan berat tersebut. "Kami harus bermain all-out untuk mengalahkan Tiongkok," ungkapnya. (*/c13/diq)
PELATIH Tiongkok Li Yongbo punya memori buruk di Stadium Putra, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, ketika bertemu tuan rumah Malaysia. Pada Piala Thomas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Tim Milik Kepolisian RI Digdaya di Final Four Proliga 2025, Sritex Arena Jadi Saksi
- Bawa Popsivo Polwan Tembus Final Proliga 2025, Yolla Yuliana Masuk Buku Sejarah
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta