Bukan Berbahaya, Tapi Beda Pengawet

Bukan Berbahaya, Tapi Beda Pengawet
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kustantinah memberi keterangan kepada wartawan terkait kasus kandungan zat berbahaya pada produk Mie Instan Indomie, di Gedung Kemenkominfo, Jakarta. Foto: Tedy Kroen/Rakyat Merdeka

Apa konsekuensi yang akan diterima tubuh jika mengkomsumsi mie terlalu banyak?

Kalau terlalu banyak, kalau pangan itu kan melalui hati, toksin-toksin itu disaring oleh tubuh. Kalau ada yang berlebih pasti ada dampaknya. Kalau berlebih bisa mempengaruhi hati, penyakit apa saja bisa timbul kalau berlebihan, katakanlah kendor, bertumbuk dan tidak bisa keluar, bahan ini kan larut dalam air dan bahannya banyak dan airnya suma segini (sambil menggenggamkan tangannya), akan tinggal dan menjadi benda asing, tergantung tinggalnya .

Kalau dihati, bisa jadi penyakit hati, kalau diginjal bisa penyakit ginjal. Tapi semua orang punya mekanisme sirkulasi di dalam tubuhnya walalupun prinsipnya sama tapi sensitifnya berbeda.

Bagaimana dengan anak-anak yang ketagihan dengan makan Indomie sampai tidak mau makan nasi?

Kasus penarikan produk Indomie di Taiwan dan sejumlah negara lainnya masih menyisakan tanda tanya. Alasan penarikan lantaran kandungan nipagin atau

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News