Bulu Tangkis Pulang tanpa Medali
Tontowi/Liliyana Gagal Raih Perunggu
Sabtu, 04 Agustus 2012 – 09:24 WIB
Karena itu, medali yang dibawa pulang Indonesia dari Olimpiade London 2012 adalah satu perak dan satu perunggu. Semua datang dari cabang angkat besi yang disumbangkan Triyatno (kelas 69 kg) dan Eko Yuli Irawan (kelas 62 kg). Itu merupakan catatan terburuk sejak 1992.
Baca Juga:
"Kami mohon maaf kepada rakyat Indonesia karena tidak mampu menyumbangkan medali. Kami bermain di bawah performa terbaik hari ini (kemarin, Red). Kami tidak bisa bangkit dari keterpurukan setelah kemarin (dua hari lalu, Red) kalah di semifinal," kata Liliyana setelah pertandingan.
"Beban yang dirasakan anak-anak terlalu berat. Mereka menjadi satu-satunya gantungan harapan medali. Semua atlet potensial tersingkir. Tontowi khususnya. Dalam debutnya di Olimpiade, dia tidak bisa memikul beban," kata Richard Mainaky, pelatih ganda campuran.
Kegagalan itu merupakan cerminan bahwa ada yang tidak benar dalam pembinaan bulu tangkis Indonesia. Belakangan tren olahraga andalan Indonesia itu terus menurun. Lihat saja hasil Indonesia pada ajang Piala Thomas di Wuhan, Tiongkok, Mei lalu. Untuk kali pertama sepanjang sejarah, skuad Merah Putih tidak mampu lolos ke semifinal!
LONDON - Lengkap sudah catatan buruk tim bulu tangkis Indonesia di Olimpiade London 2012. Selain diguncang skandal diskualifikasi ganda putri Greysia
BERITA TERKAIT
- Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Saran untuk STY agar Garuda Muda Menang
- Timnas U-23 Indonesia vs Irak, STY Sebut Nama Salah Satu Pemain Kunci
- Jokowi Bakal Menonton Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Kamar: Menang, Insyaallah
- NBA Playoffs: Boston Celtics Mengalahkan Miami Heat 4-1
- Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak, Kemenpora: Ayo Kawal Garuda Muda Raih Tiket Olimpiade 2024
- Link Live Streaming Proliga 2024 Seri Semarang: Laga Panas BIN vs LavAni Tersaji