Bumi yang Tidak Bisa Dihuni
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Kali ini, kita tidak bisa lagi mengandalkan hal yang sama untuk menghadapi prediksi bencana besar ini.
Ancaman lainnya adalah banjir besar.
Permukaan air akan naik dari tahun ke tahun karena pemanasan global.
Kota-kota yang berada di tepi pantai akan terancam tenggelam.
Akibatnya banyak pengungsi ke daerah yang lebih tinggi dan aman, dan menyebabkan urbanisasi yang merambah ke hutan dan area pelindung.
Panas ekstrem akan memunculkan banyak kebakaran.
Bila pohon mati, baik karena alasan alami, karena api, atau ditebang manusia, maka pohon akan melepaskan karbon ke atmosfer.
Kebakaran hutan merupakan umpan balik iklim yang paling ditakuti, karena ketika harusnya hutan berfungsi menyerap karbon ketika kebakaran, malah menjadi sumber karbon yang telah diserapnya.
Gutteres menyatakan bahwa pemanasan global telah menjadi penyebab bencana cuaca ekstrem di seluruh dunia ini.
- BMKG Sebut Ada Potensi Gelombang hingga 4 Meter di Sumbar
- Pemkab Sumedang Siapkan Solusi Permanen Atasi Banjir Lumpur di Dusun Bakom Cisitu
- Jateng Siaga Bencana, Polisi Siapkan Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2025
- BMKG Ungkap Prediksi Cuaca Hari Ini, Cek Wilayah yang Dilanda Hujan
- Cuaca Ekstrem Berlanjut di Jateng hingga 15 Maret, Ramadan Waspada Bencana
- Waspada, BMKG Ungkap Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini