Bungkusan Dodol Isinya Tak Lazim, Lihat Sendiri

jpnn.com, JAKARTA - Berbagai modus dilakukan para bandar untuk mengedarkan narkoba. Sebanyak 75 kilogram ganja diselipkan dalam jajanan tradisional dodol.
Modus ini dibongkar jajaran Saturan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.
Kasatres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ronaldo Maradona Siregar mengatakan tujuh tersangka pengedar narkoba tersebut dibekuk di lima lokasi berbeda.
"Jadi 75 kilogram ganja ini tersebar di lima wilayah," ujar Ronaldo di Jakarta, Rabu (5/8).
Ronaldo mengungkap kasus ganja dalam dodol merupakan jumlah terbesar dalam penggerebekan, sebelumnya juga pernah yakni sebanyak 45 kilogram di salah satu hotel di Denpasar, Bali, pada 21 Juli lalu.
Tersangka yang diamankan berinisial AH yang dipimpin langsung oleh Kanit III Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKP Fiernando Andriansyah.
Selain itu, Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menyita delapan kilogram ganja di Kembangan, Jakarta Barat, kemudian di Bekasi, Jawa Barat seberat delapan kilogram.
Selanjutnya di Subang, Jawa Barat menyita ganja seberat tujuh kilogram, Sidoarjo, Jawa Timur seberat tujuh kilogram.
Jajanan tradisional dodol diedarkan di lima wilayah oleh tersangka berinisial AH, dan yang terbesar di Denpasar, Bali.
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Oknum Pegawai BNN Ditahan Jaksa terkait Narkoba
- Dor, Dor, Dor! Oknum Polisi Ini Terkapar Ditembak Petugas BNN
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Ini Modus Baru Pengedar Narkoba di Bandung, Lihat
- Propam Pastikan 1.205 Personel Polda Jateng Bebas Narkoba dan Judol