Bursa Calon Pendamping Ahok di DKI Mulai Panas

PDIP-Gerindra Sama-Sama Siapkan Calon Wagub

Bursa Calon Pendamping Ahok di DKI Mulai Panas
Bursa Calon Pendamping Ahok di DKI Mulai Panas

Selain itu, dia mempersilakan PDIP untuk mengajukan nama calon wagub sebanyak-banyaknya. Namun, pengajuan nama tersebut harus ditandatangani PDIP dan Gerindra.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik menanggapi santai mengenai wacana kursi wagub tersebut. Dia justru menuturkan tidak berminat mengisi kursi itu.

Lantas, bagaimana dengan nama Nachrowi Ramli? Taufik juga tidak banyak berkomentar. Dia menegaskan, Jokowi belum tentu dilantik menjadi presiden. Sebab, Gerindra mengajukan gugatan ke MK. Dengan demikian, Ahok juga belum tentu menjadi gubernur DKI dan otomatis kursi wagub belum tentu kosong. ’’Kami masih fokus menggugat pilpres yang penuh kecurangan,’’ tegasnya.

Ketika dikonfirmasi secara terpisah, Wakil Ketua DPD PDIP Prasetio Edi Marsudi menegaskan, posisi wagub tetap milik partainya. PDIP akan melakukan langkah-langkah politik untuk mengamankan posisi tersebut.

’’Nanti dilihat apa tindakan partai kami. Yang pasti, Boy Sadikin layak menjadi Wagub DKI,’’ paparnya. Dia mengungkapkan, politik di DKI sangat dinamis dan bisa berubah sewaktu-waktu. ’’Saya memahami karakter politik mereka (Gerindra, Red),’’ jelasnya.

Prasetio mengakui, jika pemilihan wagub dilakukan melalui voting di DPRD, PDIP bisa kalah. Sebab, Gerindra kini bergabung dalam koalisi Merah-Putih dengan parpol lain.

’’Meski kalah suara di dewan, kami tetap optimistis kursi wagub bisa kami dapatkan,’’ katanya.(riz/co2/oni/c15/any)

JAKARTA PUSAT – Seiring kemenangan Joko Widodo dalam pemilu presiden (pilpres) lalu, maka pria yang kini menjabat Gubernur DKI itu akan segera


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News