Buruh dan Pengusaha Saling Ancam

Buruh Ancam Mogok, Pengusaha Tutup Pabrik

Buruh dan Pengusaha Saling Ancam
Buruh dan Pengusaha Saling Ancam
JAKARTA - Kisruh kaum buruh dengan pengusaha mencapai titik mengkhawatirkan. Kedua belah pihak mulai saling ancam. Para buruh yang menjadi penggerak demonstrasi mengintimidasi buruh lain agar tidak bekerja, sementara pengusaha mulai mengeluarkan jurus ancaman bakal menutup pabrik dan hengkang ke luar negeri.

Kondisi yang sudah tak kondusif ini memaksa pemerintah turun tangan. Para menteri ekonomi, yang digawangi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa khawatir persoalan ini merusak iklim investasi. Ujung-ujungnya, target pertumbuhan ekonomi bisa tak tercapai. Apalagi kondisi perekonomian dunia hingga saat ini masih lesu.

Langkah cepat pun diambil. Kemarin (12/11), Hatta Rajasa mengumpulkan para menteri ekonomi untuk rapat koordinasi khusus membahas masalah perburuhan. Di antaranya hadir Menteri Perindustrian MS Hidayat, dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar.

Rapat ini juga melibatkan menteri dan pejabat setingkat menteri di bidang politik, hukum dan keamanan. Rupanya, pemerintah sadar bahwa problem perburuhan ini mulai berdampak terhadap keamanan, sehingga perlu penegakan hukum yang tegas. Menko Polhukam Djoko Suyanto pun hadir bersama Kepala Badan Intelijen Negara (BNI) Marciano Norman, dan Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo.

JAKARTA - Kisruh kaum buruh dengan pengusaha mencapai titik mengkhawatirkan. Kedua belah pihak mulai saling ancam. Para buruh yang menjadi penggerak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News