Cacat Mesin, Pesawat Tercanggih AS Berhenti Operasi
Minggu, 24 Februari 2013 – 18:44 WIB
Ini merupakan perintah kedua dalam dua bulan terakhir atas pesawat jenis F-35 yang diminta didaratkan.
Baca Juga:
Versi F-35B yang digunakan korps marinir mampu mendarat vertikal dan lepas landas jalur pendek (STVOL). Pesawat ini telah didaratkan hampir sebulan lalu setelah terdeteksi adanya cacat manufaktur yang menyebabkan gangguan jalur bahan bakar sesaat sebelum penerbangan pelatihan dimulai Januari lalu.
Versi Angkatan Udara menggunakan jenis konvensional dengan landasan pacu normal. Sementara versi STOVL bisa terbang dengan landas pacu yang pendek dan mendarat seperti helikopter.
Inggris telah membeli versi STOVL untuk mengganti jet Harrier. Dengan kecepatan mencapai 1.930km/jam, F-35 bisa terbang dua kali lebih cepat dari Harrier, sekaligus memiliki kemampuan siluman, yakni menghilang dari radar.(esy/jpnn)
WASHINGTON DC - Badan pertahanan Amerika Serikat Pentagon mengistirahatkan semua pesawat tempur termahalnya F-35 pasca ditemukan keretakan pada mesinnya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Alhamdulillah, Israel dan AS Pastikan 160 Ribu Bahan Bakar Telah Terkirim ke Gaza
- Soal IUU Fishing, RI Tidak Perlu Berkompromi dengan Vietnam
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza