Camat Ikut Bakar Sarang Esek-esek

Camat Ikut Bakar Sarang Esek-esek
Camat Ikut Bakar Sarang Esek-esek
Tidak hanya bangunan saja yang dibakar, tapi seluruh fasilitas penunjang seperti, tempat tidur, kasur, bantal, dan tikar juga ikut dibakar agar pebisnis esek-esek jera. “Kita bakar gubuk sama isi-isinya supaya mereka jera,” papar mantan Sekertaris  Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ) Kabupaten Bogor itu.

Eman mengaku, tidak akan pernah bosan membongkar sarang prostitusi di wilayahnya. Selain tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), lokalisasi ini juga berdiri di tengah-tengah perkampungan warga.

“Setiap ada indikasi bangunan yang sudah kita bongkar itu dibangun kembali maka kita juga tidak akan bosan untuk membongkar, bahkan membakarnya kembali. Hal ini sesuai dengan komitmen Bupati Bogor Rachmat Yasin melalui program Nobat (Nongol babat),”tegasnya.

Dalam penertiban itu, tidak tidak ada perlawanan dari para pemilik, meskipun warga sempat membuat panik. “Kita kawatir apinya menjalar ke rumah warga lainnya, karena banyak bahan-bahan yang mudah terbakar dan rumah warga yang terbuat dari kayu dan bilik bambu juga mudah terbakar,”terang Rohmat (45) warga sekitar yang terihat panik.

CILEUNGSI –  Langkah tegas dilakukan Camat Cileungsi Eman Sukirman. Setelah langkah-langkah persuasif menangani prostitusi di wilayahnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News