Canggih, Ryan, Keffin, dan Aditya Bobol Mesin ATM

Canggih, Ryan, Keffin, dan Aditya Bobol Mesin ATM
Komplotan pembobol ATM saat dirilis di Polres Gianyar, Senin (28/6). Foto: Dewa Rastana/Bali Express

Berdasarkan hasil interogasi, pelaku menyebutkan jika mengganjal lubang kartu ATM dengan potongan plastik air mineral berukuran 1 x 1,5 cm.

Parahnya lagi komplotan beraksi lintas provinsi dan datang ke Bali hanya untuk membobol ATM.

"Mereka ini rencananya di Bali selama tiga hari hanya untuk membobol ATM, setelah itu mereka balik ke Bogor. Bahkan saat kita amankan mereka sedang mempersiapkan diri dan peralatan untuk melakukan aksinya lagi, tapi tidak jadi karena keburu kami amankan," bebernya sembari mengatakan jika tersangka Ryan Adidaya juga pernah melakukan aksi serupa di Jalan Raya Komering Ilir, Sumatera, bersama rekannya Andi tahun 2012 silam.

Sedangkan untuk di Bali, komplotan ini sudah beraksi di Sukawati, Karangasem, dan Denpasar. Uang hasil kejahatannya tersebut dibagi masing-masing Rp 4 juta yang digunakan untuk makan, sewa hotel, sewa kendaraan dan berfoya-foya.

Bersama ketiga pelaku, pihaknya turut mengamankan uang tunai Rp 4.845.000, sejumlah kartu ATM berbagai bank, obeng, gunting, beberapa HP, dan sepeda motor.

Atas perbuatannya tersebut ketiga tersangka diancam pasal 362 KUHP tentang curat dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

Pihaknya pun mengimbau masyarakat untuk selalu waspada ketika bertransaksi di ATM. (bx/ras/man/JPR)

 

Tiga komplotan curat bermodus ganjal kartu ATM menguras duit korban dengan cara seperti ini.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News