Caprilles Inginkan Hitung Ulang
jpnn.com - Sebab, kubu Caprilles yang disokong tokoh oposisi menilai banyak kecurangan yang terjadi di pesta demokrasi tersebut. Dalam akun twitternya, Caprilles menginginkan adanya perubahan.
“Banyak orang yang menginginkan adanya perubahan yang diinginkan oleh masyarakat,” demikian tulis Caprilles seperti dilansir BBC.
Meski begitu, tudingan Caprilles ditanggapi santai oleh kubu Nicolas Maduro. Jorge Rodriguez yang merupakan kepala kampanye Maduro mengatakan, pemilu sudah berjalan dengan fair. Artinya, semua tudingan yang dilayangkan kubu Caprilles dianggap sebagai hal yang mengada-ada.
“Kami akan mengakui hasilnya apapun yang mereka katakan. Kami katakan, dalam hal ini, kami mempertahankan kemenangan ini atas dasar pemilihan yang dilakukan masyarakat Venezuela,” terang Rodriguez.
Pemilu tersebut juga sempat diwarnai dengan aksi pembajakan terhadap akun Twitter Maduro dan partainya. Para pembajak tersebut menuliskan kalimat yang berbunyi “pemilihan curang”. Para hacker tersebut menilai pemilu yang baru saja dilakukan tersebut penuh dengan ketidak jujuran serta jauh dari kata fair.
“Kubu Maduro menuding bahwa pembajakan itu dilakukan oleh musuh politiknya,” terang Wilmer Barrientos. (jos/mas/jpnn)
VENEZUELA - Selalu ada rasa tidak puas untuk sebuah kekalahan. Termasuk bagi Henrique Caprilles yang untuk sementara dinyatakan kalah dalam pemilihan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cegah Dampak Konflik Timur Tengah pada Indonesia, Pemerintah Harus Siapkan Langkah Cepat
- Indonesia: Tindakan Amerika Serikat Telah Mengkhianati Perdamaian
- Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
- Google Pecat 28 Karyawan yang Gelar Aksi Anti-Israel di Kantor
- Netanyahu: Israel Akan Membalas secara Bijaksana, Tidak Emosional
- Israel Serang Masjid di Jalur Gaza, Sejumlah Warga Palestina Tewas