Cari Solusi Lahan Makam, Ini Usulan DPRD

Cari Solusi Lahan Makam, Ini Usulan DPRD
Pemakaman umum. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Pemkot Surabaya bakal membebaskan lahan makam baru. Yakni, Warugunung, Babat Jerawat, dan Keputih.

Tujuannya, memenuhi kebutuhan makam warga Surabaya.

Meski begitu, para anggota DPRD Surabaya khawatir lahan yang sudah disiapkan tersebut cepat penuh. Karena itu, dewan mengusulkan jarak antarmakam dihapus.

Anggota Komisi B DPRD Surabaya Baktiono menilai aturan makam harus segera diubah.

Terutama terkait lebar dan jarak antarmakam. Menurut dia, kasus makam tumpuk di makam-makam tua terulang di makam-makam baru.

''Kalau yang sekarang itu boros lahan. Setelah pembebasan, langsung penuh,'' jelas politikus PDIP tersebut.

Baktiono menuturkan, aturan soal lahan makam sudah terlalu usang. Aturan itu dijabarkan dalam Perda Nomor 13 Tahun 2003.

Dalam aturan tersebut disebutkan bahwa jarak antarmakam adalah 50 sentimeter.

Saat ini lahan makan di perkotaan sudah menumpuk dan membutuhkan tempat baru yang memadai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News