Catatan Ketua MPR RI: Bencana Alam, Pandemi dan Urgensi Perbaikan Ekosistem
Oleh: Bambang Soesatyo
Minggu, 24 Januari 2021 – 14:40 WIB

Ketua MPR Bambang Soesatyo. Foto: Humas MPR.
Agresivitas manusia mengeksploitasi sumber daya alam (SDA) menyebabkan terjadinya kerusakan atau ketidakseimbangan ekosistem.
Ketidakseimbangan itu menjadi sumber bencana dan pembiakan ragam virus.
Rusaknya lingkungan hidup atau ekosistem sudah dibahas selama beberapa dekade oleh para ahli.
Sudah banyak pula Inisiatif memperbaiki ekosistem.
Ekosistem memiliki daya atau kemampuan untuk memperbaiki atau meregenerasi kerusakan.
Sayangnya, bersamaan dengan munculnya inisiatif perbaikan itu, manusia tetap saja agresif mengeksploitasi SDA.
Kerusakan ekosistem pun semakin parah, dan akibatnya sebagaimana dirasakan semua orang sekarang ini.
Bencana alam silih berganti, dan virus-virus yang mengancam kesehatan manusia terus bermunculan.
Ketika lingkungan rusak dan kehilangan keseimbangannya, kemungkinan yang muncul adalah malapetaka.
BERITA TERKAIT
- Waka MPR: Upaya Pemberdayaan Perempuan Bagian Langkah Strategis
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..