Cegah Korban Covid-19 Bertambah, Pusat Isolasi Mandiri Dibangun di 7 Pesantren NU Ini

Data Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) hingga akhir Agustus 2021, ada 723 kiai di Indonesia meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19.
"Itu berarti terjadi peningkatan 200 persen. Oleh karena itu kerjasama dan gotong royong ini sangat bermanfaat untuk ikhtiar mencegah korban Covid 19 yang lainnya," ujarnya.
Pembangunan pusat isolasi mandiri Covid-19 di 7 pesantren itu disambut baik para kiai pesantren yang hadir secara virtual dalam acara peresmian.
Pengasuh Pondok Pesantren Maslakul Huda Pati KH Abdul Ghofarrozin mengatakan awalnya menolak, tetapi berubah pikiran saat menilai sisi baik dari bantuan ini.
"Jika saya terima bantuan, itu berarti saya membenarkan bahwa santri-santri saya akan kena Covid-19. Tapi, setelah saya pelajari, bantuan ruang isolasi Covid-19 ini harus diterima sebab Islam mengajarkan kita harus siap-siap sebelum musibah datang," kata KH Abdul Ghofarrozin.
Anggota Bidang Kesekretariatan Badan dan Kemaslahatan BPKH Rahmat Hidayat mengungkapkan mengelola dana umat adalah amanat yang berat.
"Tiga hal penting mengelola keuangan haji harus terus kami pegang, yakni kualitas penyelenggaraan ibadah haji, rasionalitas dan efisiensi penggunaan biaya penyelenggaraan ibadah haji, dan manfaat bagi kemaslahatan umat Islam," jelas Rahmat Hidayat yang hadir secara virtual. (mrk/jpnn)
Data Baznas hingga akhir Agustus 2021, ada 723 kiai di Indonesia meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19.
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Tim Redaksi, Sutresno Wahyudi
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Anggota MPR Lia Istifhama Serap Aspirasi Masyarakat Bertajuk Ekonomi Kerakyatan
- Gus Imin Berhalalbihalal dengan Kiai Azaim dan Nyai Ju di Sukorejo