Cerita Dahlan Iskan soal Kereta Cepat, Kenapa Tiongkok Mau?

Cerita Dahlan Iskan soal Kereta Cepat, Kenapa Tiongkok Mau?
Dahlan Iskan saat menaiki kereta cepat Jakarta Bandung. Foto: Disway

"Saya tidak tahu. Yang jelas, sekarang ini kereta cepat Jakarta–Bandung jadi kebanggaan Tiongkok juga: sebagai contoh sukses program OBOR di Asia Tenggara," lanjut Dahlan.

Proyek kereta cepat itu juga dinilai membuat Amerika Serikat melotot karena pengaruh Tiongkok kian merajalela di mana-mana.

Maka, di KTT G20 di India baru-baru ini, Presiden AS Joe Biden meluncurkan program spektakuler: membangun jalan pintas dari India sampai Arab Saudi. Lewat Pakistan, Iran, dan negara-negara Teluk. Itu akan diteruskan ke Turki. Lalu, ke Eropa.

"Akankah berhasil seperti program OBOR? Terserah saja," ucap Dahlan.

Kembali ke KCIC. Dahlan pun mengungkap satu hal yang dia kurang suka, yakni pemilihan desain eksterior kereta cepat Jakarta-Bandung.

Dahlan mengaku lebih suka warna yang di Tiongkok. Atau warna Shinkansen yang di Jepang. Desain dan pilihan warna di sana terasa sangat futuristis.

"Tentu ini sangat subjektif. Orang lain bisa saja lebih suka yang di Jakarta–Bandung. Menurut perasaan saya, boleh saja nuansanya merah, tetapi tidak seperti itu. Selebihnya: wuzzzzz....," tulisan Dahlan Iskan.(*disway/jpnn)

Dahlan Iskan menyebut ada yang tidak sesuai rencana dalam pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. Kenapa Tiongkok mau?


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News