Cicit Soeharto Ditangkap
Polri Janji Tindak Tegas
Senin, 21 Maret 2011 – 06:56 WIB

Putri dan Ari Sigit usai memberikan keterangan pers, 14 Agustus 2008. Foto: RAKA DENNY / JAWA POS
Sebagai cicit Soeharto, Putri tentu cukup istimewa. Setidaknya, koneksi dari jaringan Cendana di lingkungan penegak hukum sangat kuat. Namun, Boy menegaskan penyidik pasti bertindak professional dalam kasus ini. "Semua sama di mata hukum. Siapa yang bersalah tentu akan diproses sesuai ketentuan," katanya.
Baca Juga:
Di Hotel Maharani, Putri diamankan bersama 0,8 gram sabu-sabu. Sedangkan bersama ES diamankan 30 gram sabu dan 50 butir ekstasi. "Besok kita ekspose (hari ini, red) di Polda ," kata Kombes Anjan Putra.
Di bagian lain, Direktorat IV Narkoba Mabes Polri juga berhasil menggulung sindikat narkoba dalam jumlah besar di Tangerang. Sebuah bengkel motor di Jalan Raya Wisma Harapan Blok D5 No 7, Kelurahan Gembor, Kecamatan Priuk, Sabtu (19/3) malam, digrebek. Dari lantai dua bengkel Shavarus Gemilang Motor, diamankan 60 kg sabu dan 64.000 butir ekstasi jenis happy five serta tiga orang yang diduga terlibat dalam produksi barang haram tersebut.
Tiga orang yang berada di bengkel tersebut diamankan dan langsung dimasukkan ke Toyota Fortuner. Keterangan dari warga, Supari, 51, pemilik warung kelontong di depan bengkel, saat penggerebekan, pemilik bengkel yang diketahui juga berprofesi sebagai pemborong proyek tidak berada di lokasi. Hanya tiga orang yang merupakan karyawan di bengkel tersebut.
JAKARTA---Komitmen polisi untuk tidak pandang bulu menegakkan hukum sedang diuji. Penyidik Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menangkap cicit mantan
BERITA TERKAIT
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Ekstasi di Bandara SSK II Pekanbaru, Ini Kronologinya
- 14 Pendemo Rusuh di Hari Buruh dari Kelompok Anarko
- Cucu Bunuh Nenek di Karawang Demi Emas 100 Gram, Begini Kejadiannya
- 2 Pemuda Suku Anak Dalam Dikeroyok Sekuriti Perusahaan, 1 Tewas
- Pemilik Klinik GSC Bantah Lakukan Perusakan & Intimidasi kepada Karyawan BD