Cium Aroma Permainan Anggaran, KPK Diminta Awasi Banggar DPR

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Eksekutif Badan Anggaran (Banggar) Watch, Fahmi Hafel, curiga ada permainan dalam pembahasan RAPBN 2016 diwarnai kepentingan percaloan proyek dengan cara permainan mafia anggaran yang biasanya terjadi di pembahasan dana optimalisasi.
Dimana, alokasinya ditentukan oleh Banggar DPR. Salah satu contoh nyata ialah operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan penyidik KPK terhadap anggota DPR RI Dewie Yasin Limpo, yang tersandung kasus dugaan suap proyek pembangkit listrik di Papua yang diduga baru akan disusupkan di RAPBN 2016.
"Besar dana optimalisasi bergantung kepada Panitia Kerja Pendapatan dalam menekan pengeluaran pemerintah. Anggota Banggar lalu dibagi dua," kata Fahmi Hafel melaluib siaran pers, Minggu (25/10).
Dia juga menyebut para mafia anggaran kerap menggandeng pengusaha daerah dengan imbalan mendapat proyek di daerahnya dengan cara persyaratan tender diatur agar hanya bisa dimenangkan perusahaan milik pengusaha tersebut.
Oleh karena itu, pihaknya akan memberikan sejumlah nama anggota legislatif yang diduga banyak melakukan pengaturan, mark up proyek serta pengadaan yang menggunakan dana APBN bersama para kontraktor dan supplier yang didukung oleh departemen-departemen dan pemda.
"Banggar Watch juga mendesak agar KPK mengawasi Ketua Banggar DPR, Panitia Kerja Transfer Pusat mengurusi anggaran kementerian, sementara Panitia Kerja Transfer Daerah mengurusi dana alokasi umum dan dana alokasi khusus dalam penyusunan APBN 2016, yang diduga syarat akan banyaknya praktek mafia anggaran," pungkasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Direktur Eksekutif Badan Anggaran (Banggar) Watch, Fahmi Hafel, curiga ada permainan dalam pembahasan RAPBN 2016 diwarnai kepentingan percaloan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seleksi PPPK Tahap 2 Berlangsung hingga 30 Mei 2025, BKN Beri Info Skor CAT
- Lewat Operasi Gurita, Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 1,3 Juta Batang Rokok Ilegal
- Human Initiative Gelar Flash Sale Kurban untuk Bantu Masyarakat Pelosok Negeri
- Calon Haji Asal Tulungagung Meninggal Dunia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
- Asido Hutabarat: Kurator Wajib Mengamankan Aset Pailit
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi