Dahsyat, Polisi Sita 7 Ton Sabu-sabu

Dahsyat, Polisi Sita 7 Ton Sabu-sabu
Konferensi pers pengungkapan narkoba jenis sabu-sabu seberat 159 kilogram asal China, di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (25/6). Foto: ANTARA/Anita Permata Dewi

jpnn.com, JAKARTA - Catatan Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) menunjukkan aparat kepolisian berhasil menyita lebih dari 7 juta ton sabu-sabu terhitung sejak Januari hingga awal Juli 2020.

Menurut Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan, hasil tersebut menunjukkan aparat kepolisian di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis semakin gencar melakukan pemberantasan narkoba.

Hal tersebut tentu saja membuat kepercayaan masyarakat pada Polri semakin meningkat.

"Ada tujuh juta ton sabu yang berhasil disita dari sejumlah penggerebekan. Berarti ada jutaan rakyat Indonesia yang terselamatkan dari bahaya penyalahgunaan narkoba," ujar Edi di Jakarta, Jumat (24/7).

Edi kemudian memerinci sejumlah penangkapan dan penyitaan narkoba dalam tiga bulan terakhir dari berbagai daerah.

Antara lain, penyitaan sabu seberat 159 kilogram oleh Bareskrim Polri dan pengungkapan jaringan narkoba internasional dengan barang bukti 11,8 kg di Bintaro, Tangerang Selatan.

Kemudian, pengungkapan jaringan narkoba jenis ganja jaringan Jakarta-Aceh dengan barang bukti 336 kg ganja serta penggerebekan pabrik besar besaran liquid vape dan gorilla di Bali.

Penggerebekan dilakukan Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya.

Terhitung sejak Januari hingga awal Juli 2020 aparat kepolisian berhasil menyita lebih dari 7 juta ton sabu-sabu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News