Dari Luwu Utara, Gelorakan Semangat Kebangsaan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita menggelorakan semangat kebangsaan di tengah keberagaman sosial budaya.
Hal tersebut disampaikan dalam Acara Harmoni Kebangsaan bertema "Harmoni Indonesia Gelorakan Semangat Kebangsaan" yang digelar di lapangan Desa Baloli Kamiri, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (30/10).
Menteri menjelaskan, Harmoni berarti keserasian hubungan timbal balik antar manusia atau kelompok masyarakat di tengah-tengah keberagaman sosial budaya.
Sedangkan kebangsaan berarti perlindungan negara kepada seluruh warganegara sebagai satu kesatuan luhur bangsa Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
"Harmoni Kebangsaan memiliki makna keserasian hubungan timbal balik antar manusia atau kelompok masyarakat ditengah-tengah keberagaman sosial budaya yang dilindungi negara untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur," terang Menteri dalam arahannya kepada 826 peserta kegiatan "Harmoni Kebangsaan".
Harmoni kebangsaan, lanjutnya, harus dijaga, dirawat, dan terus diperkuat.
Salah satu instrumen penting dalam membangun harmoni kebangsaan yaitu melalui aktualisasi nilai-nilai kearifan lokal yang masih terpelihara pada masyarakat.
Menteri mengatakan tahun 2018--2019 merupakan periode tahun politik yang dapat memicu terjadinya disharmonisasi di masyarakat.
Kementerian Sosial mengapresiasi pemerintah Kabupaten Luwu Utara yang telah memiliki Tenaga Pelopor Perdamaian.
- Rayakan HUT ke-51 PDIP, Risma Potong Tumpeng Bersama Rakyat di Kampung Kumuh Tambora
- Tanggapi Kekhawatiran soal Politisasi Bansos, Dradjad Wibowo PAN: Kewenangan Pemerintah
- Usut Kasus Bansos, KPK Periksa eks Mensos Juliari Batubara
- Pesantren Ala Kadarnya di Pulau Sebatik, Asa Santri di Perbatasan Negeri
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira dari 2 Menteri, 80 Persen Kelulusan PPPK Jatah Honorer
- Peluk Haru Mensos Risma untuk Anak-Anak PMI di Nunukan Supaya Sukses