Data Insiden Merpati Terkendala Lumpur
Senin, 09 Mei 2011 – 13:12 WIB
JAKARTA- Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) saat ini terus melakukan identifikasi penyebab jatuhnya pesawat Merpati pada Sabtu (7/5) lalu yang menewaskan 25 orang tersebut.
Menteri Perhubungan Freddy Numberi pada wartawan di Jakarta, Senin (9/5) mengatakan KNKT memerlukan seluruh data, khususnya dari black box (kotak hitam) pesawat naas tersebut. Dalam black box, selain menyimpan Flight Data Recorder (FDR), juga menyimpan data Cockpit Voice Recorder (CVR) untuk mengetahui pembicaraan terakhir pilot.
"Kan ada voice recorder dan data recorder. Yang baru ditemukan itu kalau tidak salah data recorder. Sekarang masih dicari lagi karena di bawahnya lumpur," kata Freddy mengenai kondisi pencarian data insiden di lapangan.
Namun Fredy memastikan, dari data yang ada saat inipun KNKT akan bekerja semaksimal mungkin untuk melakukan investigasi. "Karena pesawat ini baru dua bulan terus terjadi kecelakaan. Jadi kita harus melakukan investigasi. KNKT masih jalan terus," kata Freddy.
JAKARTA- Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) saat ini terus melakukan identifikasi penyebab jatuhnya pesawat Merpati pada Sabtu (7/5)
BERITA TERKAIT
- Beranggotakan Lebih 500 Dokter, DAS Gelar Halalbihalal di SMAN 8 Jakarta
- Indonesia-Tiongkok Perdalam Kerja Sama Bidang Investasi dan Ketenagakerjaan
- 2 WN Pakistan Ditangkap Imigrasi di Blitar, Ini Tujuannya ke Indonesia
- Pakar Tanggapi Rencana Prabowo Menambah Jumlah Kementerian
- Alvin Lim: Penetapan Tersangka Kepada Panji Gumilang Tidak Sah
- Kementan Tetapkan Kriteria Petani Penerima Pupuk Bersubsidi 2024