Data Terbaru Jumlah Penderita Hepatitis Akut di Jakarta
jpnn.com, JAKARTA - Hingga hari ini (12/5) di wilayah DKI Jakarta terdapat 21 pengidap penyakit diduga hepatitis akut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan dari jumlah tersebut 14 di antaranya berusia di bawah 16 tahun. Tiga orang meninggal dunia.
"Dari 21 kasus, 14 orang termasuk tiga yang meninggal berusia kurang dari 16 tahun," kata Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan tujuh orang diduga penderita hepatitis akut berusia di atas 16 tahun.
Saat ini 14 kasus tersebut masih dalam proses penyelesaian pemeriksaan hepatitis. Mereka masih belum masuk klasifikasi mengidap hepatitis A hingga E.
"Belum semua lengkap jenis pemeriksaan hepatitis A hingga E sehingga semua kasus masih berstatus pending classification," ucapnya.
Tujuh orang yang berusia di atas 16 tahun tidak masuk kriteria Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai kewaspadaan hepatitis akut berat yang belum diketahui penyebabnya.
WHO melalui laman resmi who.int, pada Sabtu (23/4) menyebutkan adanya kasus hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya menyerang anak-anak.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkap data terbaru jumlah penderita penyakit diduga hepatitis akut, termasuk yang meninggal dunia.
- DPRD Minta Wisma Atlet Difungsikan untuk Tampung Warga Kampung Bayam
- Kronologi Kecelakaan di Trans Kalimantan yang Menewaskan Penumpang Sedan Ford Laser
- Banjir Jakarta Hari Ini, 5 RT di Jaksel Terendam
- Detik-Detik 2 Prajurit TNI Tersambar Petir di Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
- Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jaga Markas di Cilangkap, Begini Kondisinya
- Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Dunia Tersengat Listrik, Begini Kejadiannya