Delapan Miliar

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Delapan Miliar
Dhimam Abror Djuraid. Foto: Ricardo/JPNN.com

Jumlah penduduk yang terus membengkak menyebabkan urbanisasi semakin tinggi. Makin banyak tanah yang dipakai untuk pemukiman dan semakin sedikit yang dipakai untuk pertanian. 

Jika hal ini terus meningkat maka pada suatu titik manusia tidak akan bisa lagi memberi makan dirinya sendiri.

Salah satu pertanyaan pelik yang muncul ketika membahas persoalan kependudukan adalah tentang pengendalian angka kelahiran. 

Banyak yang berpendapat bahwa jumlah kelahiran bayi harus dibatasi. Di negara-negara maju jumlah kelahiran sudah sangat rendah. 

Akan tetapi, di negara-negara miskin, terutama di Afrika, tingkat kelahiran makin tinggi. 

Dalam beberapa dekade ke depan Afrika dan Asia akan mempunyai jumlah penduduk paling padat. 

Jumlah penduduk terbesar akan diambil alih oleh India dari China. Pasangan di China semakin enggan memiliki anak lebih satu. 

Anak muda China bahkan ogah menikah maupun memiliki anak. Alasannya, karena biaya pengasuhan anak yang tinggi.

Pekan ini dunia mencatat sejarah penting. Bersamaan dengan pelaksanaan KTT G20 di Bali, jumlah penduduk dunia resmi menembus angka 8 miliar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News