Demi Persija dan Bali United Jalankan Tugas Negara

Demi Persija dan Bali United Jalankan Tugas Negara
Pemain Persija: Marko Simic (kiri) dan Bambang Pamungkas (kanan). FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Persija Jakarta dan Bali United dihadapkan pada pilihan sulit. Keduanya masuk semifinal Piala Presiden 2018 tapi juga mewakili Indonesia dalam AFC Cup 2018 pada waktu yang cukup mepet dengan jadwal turnamen pramusim paling bergengsi di tanah air tersebut.

Tidak heran, ketika drawing semifinal di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (6/2), pembahasan soal jadwal sempat alot.

Persija dan Bali United tentu tidak menginginkan pasukannya kelelahan sebelum bertarung mewakili Indonesia di kompetisi antarklub Asia AFC Cup.

Apalagi, Persija sesuai jadwal AFC Cup harus melawat ke Malaysia menantang pesaingnya di grup H, Johor Darul Ta'zim pada 14 Februari.

Sedangkan, Bali United akan menjamu klub Myanmar Yangon United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada 13 Februari.

Problemnya, panitia Piala Presiden 2018 sempat mewacanakan semifinal akan berlangsung pada 10, 11, 13, dan 14 Februari.

Tentu saja sangat mepet dengan jadwal AFC Cup 2018. Itu berbeda dengan jadwal semula di mana semifinal hanya berlangsung pada 10 dan 13 Februari.

Karena itu, Direktur Utama Persija Gede Widiade meminta agar jadwal bisa lebih mengakomodasi Macan Kemayoran –julukan Persija– dan Bali United yang bertugas di level Asia.

Persija dan bali United tidak mau pasukannya kelelahan sebelum bertanding mewakili Indonesia di ajang ACF Cup.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News