Demo Berujung Ricuh, 4 Satpol PP dan 1 Mahasiswa Terluka

jpnn.com, MEULABOH - Demonstrasi di depan Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Kabupaten Aceh Barat di Meulaboh, Rabu (3/11), ricuh.
Sebanyak empat anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Aceh Barat, dan satu mahasiswa dilaporkan terluka dan cedera akibat kericuhan itu.
Kepala Dinas Satpol PP dan Wilayatul Hisbah Kabupaten Aceh Barat Dodi Bima Saputra mengatakan empat anggotanya terluka dan cedera setelah terjadinya kericuhan saat melakukan pengamanan aksi.
“Empat anggota kami terluka setelah pendemo mendadak mencoba menerobos blokade pengamanan yang sudah kami jaga sesuai dengan batas dan ketentuan,” kata Dodi di Meulaboh, Rabu (3/11).
Dia memerinci dari empat petugas yang terluka dan cedera, satu di antaranya merupakan personel perempuan.
“Anggota kami cedera akibat terkena tendangan dan pukulan pedemo,” ungkap Dodi.
Dia menuturkan bahwa pengamanan aksi unjuk rasa tersebut dilakukan bersama petugas kepolisian dari Polres Aceh Barat.
Dodi membantah adanya seorang mahasiswa yang terluka akibat terkena pukulan petugas.
Demonstrasi di depan Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Kabupaten Aceh Barat di Meulaboh, Rabu (3/11), ricuh. Empat anggota Satpol PP dan satu mahasiswa terluka.
- 959 Unit Begawan Apartemen Milik PPRO Ludes Terjual
- Berantas Rokok Ilegal, Bea Cukai Yogyakarta Gandeng Satpol PP Kulon Progo
- Resah Lihat Kondisi Ekonomi, Mahasiswa UKI Bagikan Beras untuk Membantu Warga
- Untar Residence Hadirkan Hunian Modern dan Inklusif untuk Mahasiswa Global
- Lebih dari 900 Mahasiswa Sudah Bergabung di Cakrawala University
- Pelaku Pencurian HP Mahasiswa di Ogan Ilir Ditangkap