Demokrat Kutuk Pengebom KBR 68 H

Demokrat Kutuk Pengebom KBR 68 H
Demokrat Kutuk Pengebom KBR 68 H
Demokrat kemudian memberikan pujian kepada usaha Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur Kompol Dodi Rahmawan yang berusaha menjinakkan bom. Meskipun ketika proses dijinakkan, bom tiba-tiba meledak dan menjadikan tangan kirinya terputus. Turut pula yang menjadi korban Anggota Polsek Matraman, Ipda  Bara Libra dan seorang anggota petugas keamanan (Saptam) Mulyana.

"Secara khusus, kami menyampaikan simpati dan duka kepada Kompol. Dodi Rahmawan yang menjadi korban dari ledakan bom tersebut. Kami berpendapat, adalah benar dan pantas apabila Kapolri Jenderal Timur Pradopo memberi apresiasi yang pantas kepadanya, berupa kenaikan pangkat untuk sikapnya yang gagah berani, beyond the call of duty, dalam melindungi keamanan masyarakat," kata Ketua Departemen DPP Partai Demokrat, Ikhsan Modjo.

Selain mengutuk, Demokrat juga mendesak aparat Kepolisian untuk mengusut tuntas upaya pembunuhan Ulil. "Polisi harus serius mengungkap kejahatan ini, membawa pelaku dan dalangnya ke muka hukum, serta menjawab motif politik di baliknya," kata Ikhsan. (awa/jpnn)


JAKARTA - Partai Demokrat mengutuk keras pengirim paket bom yang meledak di Kantor Berita Radio (KBR) 68 H yang juga merupakan kantor Jaringan Islam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News