Demokrat Siap Nonaktifkan Kadernya
Terkait Plesiran ke Turki
Senin, 22 November 2010 – 23:08 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan partainya siap menonaktifkan kadernya sebagai anggota DPR jika itu diperlukan untuk proses klarifikasi dan verifikasi oleh BK DPR, terkait adanya dugaan kader Demokrat ikut menonton tarian perut di Turki, usai belajar etika di Yunani. "Konsekuensinya, biarkan mereka masing-masing mempertanggung-jawabkannya ke BK DPR, lalu mengapa mereka mampir ke Turki?” tegas Max.
"Kalau ada permintaan resmi dari BK agar kader Demokrat dinonaktifkan, maka yang bersangkutan pasti dinonaktifkan agar proses di BK berjalan secara objektif," kata Max Sopacua, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (22/11), merespon desakan sejumlah LSM agar BK memeriksa delapan anggotanya yang berangkat ke Yunani dan diduga mampir di Turki.
Baca Juga:
Menurut Max, sejak awal Partai Demokrat sudah mengingatkan bahwa agenda studi banding masalah etika oleh tim BK DPR ke Yunani tidak mendesak. Namun hal tersebut tidak diindahkan dan mereka tetap berangkat ke Yunani.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua mengatakan partainya siap menonaktifkan kadernya sebagai anggota DPR jika itu diperlukan untuk
BERITA TERKAIT
- Menpora Dito Dukung Voice of Baceprot Tampil di Festival Musik Paling Bergengsi di Dunia
- Kemenkes Gandeng Kedutaan Swedia-AstraZeneca Perkuat Pelayanan & Sistem Kesehatan di Indonesia
- Peradi Pimpinan Otto Hasibuan Siap Beri Masukan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Pendeta Gilbert Lumoindong Digugat Aktivis Kristiani di PN Jakpus
- Ajak Generasi Muda Peduli Lingkungan, Toyota Eco Youth Kembali Digelar
- Hadiri Halalbihalal PW Prika, Menaker Ida Apresiasi Dedikasi Para Pensiunan Kemnaker