Depok jadi Wilayah Pertama Tempat Vaksinasi COVID-19, Siapa Saja Sasarannya?

Depok jadi Wilayah Pertama Tempat Vaksinasi COVID-19, Siapa Saja Sasarannya?
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan kepada wartawan tentang vaksinasi COVID-19, di Puskesmas Tapos, Depok. Foto: ANTARA/Foto: Feru Lantara

Sementara tenaga kesehatan di Jabar total berjumlah 85 ribu orang.

Vaksin sendiri nantinya harus disimpan dalam suhu 2-8 derajat Celsius.

Marion berujar, pihaknya terus melakukan asesmen pada alat pendingin di seluruh tempat fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) di Jabar.

"Vaksin itu mulai dari pengiriman sampai ke tubuh penerima harus dalam keadaan baik, harus disimpan di suhu 2-8 derajat Celcius. Untuk itu, kami melakukan asesmen terhadap kulkas-kulkas untuk penyimpanan vaksin di semua fasyankes," ujar Marion.

Dia menjelaskan, total alat pendingin untuk menyimpan vaksin di seluruh wilayah Bodebek berjumlah 354 buah.

Setelah dilakukan asesmen, diketahui 51 alat pendingin di antaranya rusak.

Selain itu, penyimpanan vaksin COVID-19 juga menjadi perhatian karena penempatan harus diatur dengan jenis vaksin lain dalam alat pendingin tersebut.

"Karena ada vaksin yang lain seperti vaksin untuk bayi dan ibu. Dinas Kesehatan Jabar terus melakukan asesmen terhadap kulkas di fasyankes seluruh Jabar, terutama di Bodebek," ujar Marion.

Saat ini vaksin COVID-19 yang akan disuntikkan kepada 9,1 juta masyarakat Indonesia sedang dalam tahap uji klinis MUI dan BPOM.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News