Desak Pengadilan Panggil Paksa Surya Paloh
jpnn.com - JAKARTA - Pakar Hukum Tata Negara Arif Hidayat mendesak agar terus mendalami dugaan keterlibatan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam kasus pengamanan Bansos Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho di Kejaksaan Agung.
“Kebiasaan patologi korupsi, ketika sekjen sebuah partai ada membantu maka tidak mungkin ketum tidak mengetahui. Apalagi ini ada pertemuan di kantor partai,” kata pakar hukum tata negara, Arif Hidayat, saat dihubungi wartawan Senin (28/12).
Partai yang dimaksud Arif adalah partai Nasdem. “Bisa jadi ada indikasi (Ketum Nasdem) Surya Paloh terlibat juga mendapatkan fee seperti (Sekjen Nasdem) Rio Capella,” katanya.
Nah, lanjut dia, bila nantinya memang terbukti Surya Paloh terlibat kasus tersebut, maka Partai Nasdem layak dibubarkan. “Partai Nasdem bisa dibubarkan apabila hasil dari korupsi itu untuk partai. Ada dana mengalir dari hasil korupsi ke partai,” kata dia.
Arif mengatakan Pengadilan Tipikor harus memanggil Surya Paloh. “Surya Paloh dua kali mangkir. Hakim bisa melakukan panggilan paksa dan secara teknis yuridis itu bisa dilakukan,” ucapnya.
Dia melanjutkan kesaksian Gatot atas keterlibatan Surya Paloh sangat dibutuhkan oleh publik. Begitu juga Rio Capella yang sudah dikenai vonis 1,5 tahun. Keduanya bisa menjadi justice colabolattor dengan membuka seterang terangnya kasus ini. (jpnn)
JAKARTA - Pakar Hukum Tata Negara Arif Hidayat mendesak agar terus mendalami dugaan keterlibatan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam kasus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani
- Kematian Brigadir RA saat Jadi Ajudan Pengusaha Harus Jadi Atensi Kapolri
- Peringati Hari Buruh, Menaker Ida Luncurkan Kepmen Dukung Hubungan Industrial yang Harmonis
- EF Kids & Teens Hadirkan Program dan Manfaat Pelatihan Bahasa Inggris di 6 Area Wisata Indonesia