Detik-detik Pencuri Bawa Kabur Motor Ojol di Depan Polisi

"Masuknya penipuan ya," kata Rizal saat dikonfirmasi, Selasa (8/4).
Rizal menjelaskan, awalnya pelaku menyewa ojol secara offline. Pelaku kemudian mengajak pengemudi ojol mengitari beberapa ruas jalan sebelum berhenti di pos Asrama Polri Cicadas.
Saat itu, pelaku berpura-pura mengenal seorang anggota polisi yang sedang berjaga di pos keamanan. Pelaku sempat berbincang dengan anggota itu disaksikan pengemudi ojol.
"Awalnya dia sewa ojol secara offline ya. Kemudian diajak muter-muter dan mampirlah. Dia seolah-olah kenal dengan aparat kepolisian di pos polisi itu. Dia pura-pura negur anggota bahwa seolah-olah pelaku kenal dengan yang jaga itu," terangnya.
Korban yang percaya pelaku dan anggota polisi saling mengenal, kemudian meminjamkan sepeda motornya. Sebab pelaku berasalan ingin pergi ke warung untuk membeli sesuatu. Namun setelah ditunggu lama, pelaku tak kunjung kembali.
"Seolah-olah pelaku kan kenal yang jaga di pos itu, jadi korban percaya dan pelaku pura-pura membeli roko untuk mereka dan meminta menunggu, kemudian dibawa kabur," tegasnya.
Saat ini Rizal menyebut pihaknya masih berupaya melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan pelaku.
"Dalam upaya penyelidikan saat ini, kita kesulitan data pelaku dan antara korban dengan pelaku tidak kenal," tandasnya. (mcr27/jpnn)
Begini kronologis pencurian sepeda motor driver ojol di kawasan asrama polisi di Kota Bandung. Modusnya bikin geleng-geleng kepala.
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
- Bandar Narkoba Diringkus Polda Kalteng Dijerat Pasal Pencucian Uang, Terancam Lama di Penjara
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Sepanjang April 2025, Polresta Bandar Lampung Ringkus 28 Tersangka Narkoba
- Polisi Amankan Pedemo Perusak Mobil Polisi saat May Day di Bandung
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka