Dewan Desak Pelabuhan Muara Angke Diselesaikan

Dewan Desak Pelabuhan Muara Angke Diselesaikan
Dewan Desak Pelabuhan Muara Angke Diselesaikan
“Selama ini fungsi Pelabuhan Marina adalah pelabuhan kapal transportasi warga dan pelabuhan kapal wisata. Karena ada kapal-kapal wisata, akibatnya kapal-kapal penumpang untuk warga yang tinggal di Kepulauan Seribu mengalami kesulitan merapat karenga bergabung dengan kapal wisata,” tuturnya.

Pembangunan yang dilakukan di Pelabuhan Muara Angke, yaitu membangun dinding penahan ombak atau break water wall, dermaga kapal-kapal penumpang dengan kekuatan mesin 7 GP atau kapal dengan kapasitas 20-25 penumpang serta kantor pelabuhan sebagai pengawas kapal-kapal yang keluar masuk pelabuhan.

Konsep pelabuhan tersebut dibuat seperti terminal penumpang pada umumnya, yaitu terdapat ruang tunggu penumpang, loket tiket, boarding pass seperti layaknya bandara, lahan parkir untuk sandaran kapal, tempat penjualan makanan dan fasilitas lainnya. “Jadi ada kehidupan di sana, kehidupan yang lebih baik, rapi, manusiawi dan bersih,” tuturnya.

Selain mengangkut penumpang, Pelabuhan Muara Angke juga akan menjadi pangkalan bagi kapal-kapal operasional Pemprov DKI, seperti kapal Dishub DKI, Satpol PP dan polisi air. Dishub sendiri memiliki 8 kapal operasinal dan kapal tradisional penumpang ada sebanyak 20 kapal.

JAKARTA - Masalah transportasi dari Jakarta menuju Kepulauan Seribu tak kunjung bisa terselesaikan. Harapan warga setempat untuk memiliki pelabuhan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News