Di Sini Bu Guru Ika Dipepet Begal Bercelurit

“Karena melihat begal itu mengeluarkan celurit ya saya takut. Saya berhenti dan saya kasihkan saja motor Honda Vario 125 warna putih milik saya itu,” ungkapnya.
Menurutnya, pertimbangan untuk berhenti meskipun telah dekat dengan rumahnya, karena ketakutan. Guru honorer tersebut khawatir jika para pelaku melukai dirinya atau keponakannya. Sehingga, karena takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, ia memutuskan untuk berhenti.
“Setelah berhasil mengambil motor saya itu, pelaku langsung melarikan diri dan langsung lari ke arah timur,” jelasnya.
Setelah itu, ia hanya bisa menyesali kejadian tersebut. Ia tidak berani berteriak untuk meminta pertolongan warga. Ia langsung bergegas mengambil handphone yang ada di dalam tasnya dan menghubungi keluarga. Setelah itu, keluarganya beramai-ramai mengejar pelaku.
Sayang, saat dilakukan pengejaran, kedua pelaku sudah keburu jauh. “Dikejar tapi tidak kena. Terus ya saya diantar oleh keluarga melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian,” terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Sumber Iptu Sudarsono membenarkan bahwa ada laporan pembegalan. Pihaknya sendiri saat ini masih melakukan penyelidikan dan mengejar pelakunya. “Memang benar ada laporan pembegalan. Saat ini kejadian ini masih dalam proses penyelidikan kami,” ujarnya. (sid/fun)
Ika Indriana, guru honorer di sebuah SMP di Probolinggo, menjadi korban aksi begal bercelurit di jalan yang sepi.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Motor Bu Guru Korban Begal di Bangkalan Sudah Kembali, Ada yang Terharu
- 4 Remaja Jadi Begal Bawa Senjata Api di Kuta Bali
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap
- Duit Habis Dipakai Judol, Pria di Bandung Pura-Pura Jadi Korban Begal, Bikin Gaduh
- Begal Beraksi Lagi di Ibu Kota Jakarta
- Begal Bawa Senjata Api dan Parang Ditembak Petugas Polda Sumut