Diare Mewabah, Empat Sumber Air Diteliti
Kamis, 25 Oktober 2012 – 11:39 WIB

Diare Mewabah, Empat Sumber Air Diteliti
Seluruh pasien warga Desa Santapan Timur tersebut terbaring lemah di atas tempat tidur. Infus terpasang di lengan pasien. Karena sempitnya ruangan, pasien terpaksa berbaring di lantai menggunakan tikar dan tempat tidur yang dibawa dari rumah. Ruang utama Puskesmas Kandis sepintas mirip rumah sakit dadakan. Beberapa bidan dan perawat terlihat sibuk memantau kondisi pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Ogan Ilir H Kosasi SKM MM menyatakan bahwa empat sumber air yang digunakan warga Desa Santapan Timur, diambil sampel untuk diteliti di laboratorium di Palembang. Hasil tesnya baru akan diketahui seminggu terhitung Rabu. “Kita belum bisa menduga penyebab wabah diare yang menyerang warga apakah dari salah satu sumber air. Karena itu keempat sampel air diambil untuk diteliti,” tandas Kosasi.
Dia mengimbau kepada warga Kecamatan Kandis khususnya dan Ogan Ilir umumnya untuk selalu menerapkan PHBS (perilaku hidup bersih sehat) sehari-hari dengan memasak makanan sampai mendidih dan mencuci tangan sebelum makan. “Dengan PHBS, insyaAllah wabah penyakit tidak akan menyerang,” pungkasnya. (dom)
INDERALAYA- Wabah penyakit diare yang melanda Desa Santapan Timur Kecamatan Kandis, Kabupaten Ogan Ilir setidaknya membuat dinas kesehatan setempat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota