Diduga Depresi, Gorok Leher Hingga Tewas

Diduga Depresi, Gorok Leher Hingga Tewas
Diduga Depresi, Gorok Leher Hingga Tewas

jpnn.com - TANGSEL – Hendarto (43), warga Perumahan Villa Melati Mas, Blok N5 No 20, Kelurahan Jelupang Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, bunuh diri dengan cara memotong lehernya, Jumat (11/4). Korban mengambil jalan pintas diduga karena depresi.

Aksi nekat korban yang sempat menggegerkan warga sekitar itu, berawal Hendarto mengamuk sendiri di dalam rumahnya. Saat itu korban mengatakan bakal bunuh diri sembari menggenggam pecahan kaca. Usai mengamuk di rumah, korban keluar dan berteriak-teriak di jalan perumahan sembari menggenggam pecahan kaca. Tidak sampai disitu, korban langsung menyayat leher sendiri dengan pecahan kaca yang digenggam.

Korban sendiri langsung tersungkur dan tewas seketika akibat luka menganga di leher. Hingga petugas datang, jasad korban ditutup menggunakan kertas koran. ”Saya dapat informasi korban sudah tergeletak di jalanan perumahan. Saya cek ternyata benar,” kata Edi, 27, satpam perumahan tersebut.

Brian, keponakan korban sejak Jumat siang, korban sudah mengamuk. ”Korban biasa mengamuk seperti itu. Biasanya juga langsung tenang. Tapi kali ini, saya tidak menyangka paman benar-benar menghabisi nyawa sendiri,” kata Brian.

Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Siswo Yuwono saat dihubungi membenarkan kejadian tersebut. Informasi dari saksi, terang Siswo korban mengalami depresi dan menghabisi nyawa menggunakan pecahan kaca meja rumah.

”Ditemukan juga pecahan kaca yang digunakan pelaku untuk mengakhiri hidupnya,” ujar Siswo sembari mengatakan saat ini jasad korban ada di RSU Tangerang untuk kegunaan visum.(fin)


TANGSEL – Hendarto (43), warga Perumahan Villa Melati Mas, Blok N5 No 20, Kelurahan Jelupang Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, bunuh diri dengan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News