Dikejar Korban, Jambret Jatuh, Lalu Dimassa
Jumat, 04 November 2011 – 10:42 WIB

Dikejar Korban, Jambret Jatuh, Lalu Dimassa
PALEMBANG - Dua penjambret ini harus menjadi pelajaran bagi yang berniat melakukan kejahatan. Karena panik dikejar korbannya, kedua penjamret malah terjatuh dari sepeda motor. Saat itulah, keduanya jadi bulan-bulanan massa yang marah karena aksi kejahatan yang sangat meresahkan warga. Akibatnya, babak belur hingga mengalami luka serius. Kedua tersangka itu, Toni (18), warga Jalan Pendawa, RT 09/04, Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan IT II dan Fredi (19), warga Jalan Sukabangun II, Lorong Soak Simpur, Kecamatan Sukarami.
Kawanan jambret ini ditangkap massa, Kamis (03/11), sekitar pukul 20.30 WIB, di Jalan POM IX, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat (IB) I. Malam itu, kedua tersangka mengendarai sepeda motor Yamaha Vega, nongkrong di kawasan Kambang Iwak (KI). Ketika melanjutkan perjalanan menuju TKP, timbul niat untuk menjambret korban, seorang wanita yang dibonceng pacarnya.
Baca Juga:
Usai merampas tas korban, kedua tersangka langsung kabur. Namun, korban dan teman prianya langsung mengejar. Diduga panik dikejar korban, sepeda motor kedua tersangka malah oleng, hingga keduanya terjatuh. Seketika puluhan warga langsung menghajar mereka, hingga babak belur. Kedua tersangka diselamatkan dan diamankan anggota Patroli Polsekta IB I.
Kepada polisi, tersangka Toni mengaku menyesali perbuatannya. Buruh bengkel ini mengatakan kalau dirinya baru sekali melakukan aksi kejahatan. ‘’Baru sekali jambret, langsung masuk penjaro. Kami ni iseng bae, katek ide sebelumnyo. Waktu dikejar korban, malah motor kami kecelakaan tunggal, sampai kami digebuki warga,” terangnya.
PALEMBANG - Dua penjambret ini harus menjadi pelajaran bagi yang berniat melakukan kejahatan. Karena panik dikejar korbannya, kedua penjamret malah
BERITA TERKAIT
- Pakai Jaket Ojol, OTK Tembak Mati Pengunjung Tempat Hiburan Malam
- Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembacokan Tewaskan Danang di Semarang
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur