Direktur Gelapkan Uang Rp 6 M, Dipakai Beli Emas dan Dugem

Direktur Gelapkan Uang Rp 6 M, Dipakai Beli Emas dan Dugem
Kasatreskrim AKBP Shinto Silitonga (kiri) membeber barang bukti aksi penggelapan uang perusahaan sebesar Rp 6 miliar yang dilakukan tersangka Benedictus Muljadi Munir (baju tahanan merah). Foto: YUAN ABADI/RADAR SURABAYA/JPNN.com

jpnn.com - SURABAYA - Benedictus Muljadi Munir, 49, mendudki jabatan sebagai direktur pemasaran di PT Ilwi Abadi Indonesia.

Namun, dia menyalahgunakan jabatannya. Warga Jalan Pondok Chandra Indah, Waru, Sidoarjo, ini menggelapkan uang perusahaan sebesar  Rp 6 miliar.

Akibat aksinya tersebut, Benedictus terancam harus menghabiskan masa tuanya di balik jeruji penjara.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Shinto Silitonga menjelaskan bahwa dalam menjalankan aksinya, Benedictus menggunakan jabatannya untuk mengambil keuntungan.

Dia mengatakan bahwa awalnya tersangka membuat KTP palsu atas nama Heru Susanto.

Kemudian, dia menggunakan KTP itu untuk membuka rekening di Bank Niaga Cabang Manyar Megah Indah, Surabaya.

"Setelah membuka rekening itu, dia lantas membuat perusahaan fiktif yakni PT Mitra Artha Pratama yang beralamatkan di Jalan Manyar Tirto Asri 11/6," ungkap Shinto, Minggu (13/11).

Perusahaan inilah yang akhirnya digunakan tersangka sebagai alat untuk melakukan penggelapan uang perusahaan.

SURABAYA - Benedictus Muljadi Munir, 49, mendudki jabatan sebagai direktur pemasaran di PT Ilwi Abadi Indonesia. Namun, dia menyalahgunakan jabatannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News