Dirjen Bea Cukai: Visi Saya Masih Sama, Meningkatkan Pelayanan Lebih Cepat
"Tantangan yang masih harus kita hadapi adalah mengatasi dampak pandemi Covid-19 khususnya di bidang kesehatan, karena ini adalah kuncinya,” katanya.
Menurutnya, Bea Cukai memiliki kontribusi yang cukup signifikan untuk mendukung hal tesebut.
“Dengan kebijakan nasional kita (Bea Cukai) memberikan fasilitas untuk kemudahan pengadaan alat-alat kesehatan, dan saat ini kami juga memberikan kemudahan untuk impor vaksin," jelasnya.
Askolasi juga menyoroti tugas dan fungsi Bea Cukai di bidang penerimaan. Dia menegaskan Bea Cukai harus mengoptimalkan penerimaan negara.
Menurut dia, untuk bisa mengoptimalkan penerimaan negara, Bea Cukai harus bekerja profesional dan full effort.
Sebab, saat ini Indonesia maupun Bea Cukai menghadapi tantangan di masa pandemi Covid-19.
“Kami melihat potensi penerimaan masih bisa meningkat, kebijakan-kebijakan yang telah dilakukan cukup siginifikan dalam rangka mengoptimalkan sisi penerimaan," ujarnya.
Lebih lanjut, Askolani juga mengingatkan peran Bea Cukai dalam bidang penegakan hukum yang harus dilaksanakan secara optimal dan terukur, bersinergi dan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) lainnya.
Dirjen Bea Cukai Askolani yang baru menjabat menegaskan bahwa visinya masih sama dengan yang sebelumnya yakni meningkatkan pelayanan lebih cepat dan lebih mudah sesuai UU Ciptaker.
- Menkeu Sri Mulyani: Bea Masuk Turun 3,8 Persen
- Bea Cukai Yogyakarta Beri Izin Tambah Lokasi Usaha untuk Perusahaan Ini
- Bea Cukai dan BNN Bersinergi Tekan Peredaran Gelap Narkotika di Jateng, Ini Hasilnya
- Bea Cukai dan BNNP Banten Musnahkan 21 Kg Sabu-Sabu Hasil Penindakan pada Awal Maret
- Bea Cukai Bandar Lampung Hibahkan 2 Mobil Dinas untuk Organisasi dan Yayasan di Banyuasin
- Bea Cukai Kudus Gerebek 2 Tempat Produksi Rokok Ilegal di Jepara dalam 1 Jam