Dirut RSPI Sebut Pasien Positif Corona Sudah Bisa Video Call dan Ganti Baju Sendiri

Dirut RSPI Sebut Pasien Positif Corona Sudah Bisa Video Call dan Ganti Baju Sendiri
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril bersama Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (6/3). Foto: Fathan Sinaga/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengungkapkan bahwa anak dan ibu positif virus Corona sudah menunjukkan hasil yang membaik. Menurut Syahril, keduanya sudah beraktivitas seperti biasanya di ruang isolasi.

"Hari keenam secara umum keadaannya adalah baik. Dengan indikasi bisa berkomunikasi bahkan kedua pasien ini bisa bertelepon, ber-WA, video call dengan saudara-saudaranya yang di luar," kata Syahril di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (6/3).

Waktu pertama masuk ke RSPI pada 1 Januari 2020, kata Syahril, kedua pasien mengalami demam tinggi, batuk, flu, sesak napas dan lemas. Namun, keduanya menunjukkan kondisi kesehatan membaik pada hari ketiga dan keempat.

"Alhamdullilah hari ini sudah tidak ada lagi di kedua orang ini. Sesak berkurang tetapi masih sedikit, kemudian batuk juga berkurang banyak tetapi masih ada sedikit. Tentu saja karena yang diserang adalah saluran napas maka untuk batuk ini butuh waktu untuk dikeluarkan dari saluran napasnya," kata dia.

Dia melanjutkan, kedua pasien tensi, nadi, tekanan darah, respirasi dan suhunya dalam batas normal. Dia mengatakan peluang keduanya sembuh sangat besar.

"Kedua orang ini bisa lakukan aktivitas lainnya. Contohnya bisa makan sendiri tidak disuapi, kemudian bisa mengganti pakaian dan ke kamar mandi sendiri tanpa harus dibantu oleh keluarga ataupun oleh perawat," kata Syahril. (tan/jpnn)

Waktu pertama masuk ke RSPI pada 1 Januari 2020, kata Syahril, kedua pasien mengalami demam tinggi, batuk, flu, sesak napas dan lemas.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News