Disangka Bom, Koper Baju Diledakkan

Disangka Bom, Koper Baju Diledakkan
Disangka Bom, Koper Baju Diledakkan
Jalan dari arah Mukakuning menuju Engku Putri Batam Kota maupun sebaliknya terpaksa dialihkan saat sampai Simpang Kara. Jalur dari mukakuning-Batam kota terpaksa dialihkan ke jalur perumahan Legenda, PT Panasonic dan tembus ke depan Mapolsekta Batam kota. Sedangkan dari Batam Kota-Mukakuning, dialihkan lewat jalur Marchelia, simpang Gelael ke Sukajadi.

Pengendara yang lewat banyak berhenti menyaksikan proses pembersihan lokasi. Dalam sekejap, ribuan warga berboncong-bondong datang, ingin menyaksikan penjinakan bom. Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo pun yang kebetulan rumahnya tak jauh dari halte, turun langsung menyaksikan proses penjinakan dari dekat.

Saking banyaknya penonton, Kapolresta sampai-sampai harus berteriak meminta warga menjauh. "Demi keamanan kita semua, saya harap warga bisa mengerti dan sudi untuk menjauh dan keluar dari garis polisi yang telah kita pasang," kata Eka.

Tak lama kemudian, tim Jihandak Gegana yang menggunakan bus datang ke lokasi. Sebanyak tujuh orang tim Jihandak dengan baju anti ledak seperti model robot turun dari bus dan langsung membentangkan peralatan pendeteksi  logam (metal detektor).

BATAM - Travel bag warna coklat di halte yang tak jauh dari Simpang Kara, Batam Kota, Senin (3/10), membuat heboh. Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News