Ditahan Arab Saudi Sejak 2019, Putri Basamah Akhirnya Bebas
Senin, 10 Januari 2022 – 02:19 WIB

Gedung-gedung di Riyadh, ibu kota Arab Saudi. Foto: Wikimedia Commons
Dalam petisi yang disampaikan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa tertanggal 5 Maret 2020 dan dibaca Reuters, keluarga Bashmah menduga bahwa penahanan itu terkait kritik keras sang putri terhadap pelanggaran HAM oleh Kerajaan.
Pihak keluarga juga mengaitkan penahanan dengan upaya Putri Basamah mencari kejelasan soal harta peninggalan ayahnya yang dibekukan kerajaan. (ant/dil/jpnn)
Putri Basmah menghilang pada Maret 2019 bersama putrinya yang sudah dewasa, Souhoud Al Sharif
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Ingin Kunjungi Arab Saudi, Prabowo Berencana Bangun Perkampungan Haji Indonesia
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- Pemerintah RI dan Kerajaan Arab Saudi Sepakat Kembangkan Mineral Kritis
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi