Ditemukan, Bom Virus Flu Babi!

Ditemukan, Bom Virus Flu Babi!
FLU BABI. Flu Babi tidak lagi menjadi momok yang menakutkan. Meski masih tetap merepotkan. Para Ilmuwan dari National Taiwan University mengklaim Berhasil menemukan Bom virus H1N1 yang kini merambah dunia itu. Mampukah bom virus made in Taiwan ini membunuh virus 'celeng' yang kini menjadi momok sekaligus proyek global itu?
Dalam sebuah terobosan ilmiah, ungkap dia, satu dosis VirusBom sebanyak 30?300 ppm (parts per million) menghancurkan virus tanpa menyebabkan kerusakan pada sel-sel manusia. Senyawa itu, lanjut Lee, berpotensi dikembangkan menjadi obat yang memerlukan dosis lebih rendah daripada 3 ppm untuk bisa berfungsi pada tubuh manusia.Para anggota tim menjelaskan, sejumlah uji coba menunjukkan bahwa senyawa tersebut bekerja lebih efektif daripada alkohol atau detergen. Sebab, VirusBom mampu bertahan 24?48 jam pada gagang pintu, keyboard, dan telepon seluler, serta bertahan sedikitnya lima menit jika disemprotkan di tangan.

  Tim NTU telah mentransfer teknologi tersebut ke sebuah perusahaan produsen obat di Taiwan. Lantas, produksi masal bisa dimulai setelah mendapatkan persetujuan dari regulator kesehatan dan lingkungan. Sebelumnya, tim NTU mengembangkan senyawa pembunuh virus SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome atau sindrom penyakit pernapasan akut) enam tahun lalu. (AFP/AP/dwi)

TAIPEI - Ada temuan baru dalam pengendalian penyebaran pandemi virus flu babi (H1N1). Ilmuwan di Taiwan berhasil mengembangkan senyawa organik yang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News