Diterjang Badai, KM Berkat Fadilah Karam
Selasa, 05 Mei 2009 – 11:21 WIB

Diterjang Badai, KM Berkat Fadilah Karam
Perjalanan dari Nipah Panjang ke Batam atau sebaloknya jika ombak tidak besar atau tak ada badai hanya 16-17 jam. Namun, jika ada ombak atau badai, biasanya lebih dari 24 jam.
Bahkan, tak jarang kapal ini mampir bersembuyi di antara beberapa pulau di perairan Lingga, jika ombak besar. Salah satu pulau yang sering jadi persinggahan adalah Pulau Cempa, Senayang, Lingga.
Waspada Pusaran Air Laut
Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) Batam meminta pelaku aktivitas laut dan lepas pantai mewaspadai munculnya pusaran air (waterspout) di sekitar perairan Kepri. Salah satunya di Selat Pintu, Kepulauan Senayang, Lingga.
“Di radar kita terpantau, tapi kecil,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMG Batam, Sunarto kepada Batam Pos, Senin (4/5).
BATAM- Dua anak buah kapal KM Fadilah tewas setelah kapal bertonase 20 GT itu karam di terjang badai, sekitar pukul 02.00, Senin (4/5) kemarin. Satu
BERITA TERKAIT
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota