Doa Mufti Anam di Sidang DPR, Singgung Firaun yang Tenggelam di Samudra Lepas
jpnn.com, JAKARTA - Mufti Anam menyita perhatian saat rapat paripurna DPR RI yang salah satunya mengagendakan penyampaian pidato dari Presiden Jokowi, Jumat (14/8) sore.
Ya, politikus PDI Perjuangan itu mendapat kepercayaan menjadi pembaca doa.
Mufti pun melantunkan doa yang menyentuh dalam sidang yang dipimpin Ketua DPR RI Puan Maharani.
Mufti membuka doa, meminta agar seluruh elemen bangsa dimudahkan dalam menjalankan tugasnya masing-masing.
Dia berdoa agar pandemi Covid-19 bisa segera diangkat dari Indonesia dan dunia.
Politikus yang baru berusia 32 tahun ini pun menyinggung soal ketakutan akan azab, seperti terjadi pada kaum Nabi Nuh.
"Kami takut Engkau akan mencabut semua rahmat dan berkah-Mu dari kami, dari negeri ini, dari rakyat kami, dari tanah air kami sebagaimana yang telah Engkau lakukan kepada kaum-kaum sebelum kami, Ya Allah," tuturnya.
"Terhadap kaum Nabi Luth, terhadap Kaum Nabi Nuh, terhadap Firaun yang kau tenggelamkan di samudra lepas,” imbuh mantan aktivis Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) tersebut.
Mufti Anam, politikus PDI Perjuangan itu mendapat kepercayaan menjadi pembaca doa dalam rapat paripurna DPR RI.
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- PDIP Jaring Nama Untuk Pilgub Jakarta, Ada Risma, Azwar hingga Andika Perkasa
- PDIP Menggugat KPU ke PTUN, Arief Poyuono Bakal Ajukan Gugatan Intervensi
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Gugatan Disidangkan di PTUN, Tim Hukum PDIP Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran