Dorong Bisnis Kuliner Nusantara

Dorong Bisnis Kuliner Nusantara
Dorong Bisnis Kuliner Nusantara
JAKARTA - Ragam kuliner bernuansa lokal harus dibina dan dikembangkan. Selain sebagai salah satu warisan kekayaan budaya nusantara, juga menjadi sarana untuk meningkatkan perekonomian daerah. "Kalau bukan kita yang melestarikan kuliner nusantara, siapa lagi. Wisata tanpa kuliner, pasti hambar. Saya yakin sekali potensi ekonomi kuliner ini sangat besar," kata Anas Urbaningrum, Ketua Umum DPP Partai Demokrat  dalam acara bertajuk "Spekta Kuliner Cinta Indonesia, Santap Kuliner Negeri Sendiri".

Pada kesempatan itu, Anas sempat berkunjung ke Warung Soto Sumuk Gondolayu dan Warung Sate Kambing Tris di Jogjakarta. Dia mengemukakan, demi mendukung ekonomi kerakyatan yang kuat serta dapat berkontribusi terhadap perekonomian nasional, sangat diperlukan strategi promosi yang jitu. "Kami namakan spekta kuliner karena makanan nusantara memang spektakuler. Kuliner lokal punya daya buka yang menyangkut potensi ekonomi lokal," katanya.

Dia menilai, Jogja punya kuliner khas dan kaya kuliner lokal. "Melalui kunjungan ke warung-warung kuliner lokal diharapkan bisa menjadi ajang promosi mulut ke mulut secara tak langsung," ujarnya.

Meski kuliner kerap dianggap sebagai hal kecil, namun nyatanya potensi secara ekonomi terbuka lebar. Banyak miliarder yang lahir justru berkat berbisnis kuliner. "Ini betul-betul menjadi basis penghidupan masyarakat yang apabila bisa berkembang akan menjadi motor penggerak perekonomian nasional. Menikmati kuliner lokal bisa menjadi cara kita melestarikannya di tengah serbuan kuliner mancanegara," ujar Anas.

JAKARTA - Ragam kuliner bernuansa lokal harus dibina dan dikembangkan. Selain sebagai salah satu warisan kekayaan budaya nusantara, juga menjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News