DPR Curigai Sikap Melunak Jokowi dengan SP3 Karhutla

DPR Curigai Sikap Melunak Jokowi dengan SP3 Karhutla
DPR Curigai Sikap Melunak Jokowi dengan SP3 Karhutla. Tampak Presiden Joko Widodo yang meninjau kebakaran hutan. Foto JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo masih penasaran dengan terbitnya Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang melibatkan 15 perusahaan oleh Polda Riau.

Dia mencurigai penerbitan SP3 itu ada hubungannya dengan sikap Presiden Joko Widodo yang awalnya begitu keras terhadap kebakaran hutan tapi akhir-akhirnya ini malah melunak. 

"Titik beratnya kenapa Polda Riau keluarkan SP3. Kami menilai ada keganjilan yang harus dijelaskan Polda, karena awalnya Presiden (Joko Widodo) sangat keras, tindak tegas pelaku pembakaran hutan," kata pria yang karib disapa Bamsoet di gedung DPR Jakarta, Senin (5/9).

Bamsoet mengatakan, masyarakat mengetahui bahwa ada belasan perusahaan terlibat dari penerbitan SP3 di kasus karhutla.

Perusahaan tersebut dianggap menguasai hampir 40 persen lahan hutan di tanah air.

"Pertanyaannya kenapa Istana berkurang suaranya dan tiba-tiba Polda keluarkan SP3. Ini ada korelasi apa antara diamnya Istana dan SP3," ujar politikus Golkar itu. 

Kecurigaan-kecurigaan ini akan menjadi pertanyaan besar Panitia Kerja (Panja) Karhutla Komisi III DPR yang kini sudah terbentuk.

Pekan depan sedang disusun agenda pemanggilan Kapolda Riau Brigjen Pol Supriyanto, termasuk perusahaan dan pejabat terkait di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

JPNN.com JAKARTA - Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo masih penasaran dengan terbitnya Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) kasus kebakaran

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News